Dumai Kirim Doa untuk Korban Kerusuhan Kanjuruhan Malang

Korban Kerusuhan Kanjuruhan Malang

SUARA DUMAI – Sebagai wujud rasa duka cita yang mendalam untuk para korban tragedi Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Polisi Resor (Polres) Dumai menggelar kegiatan doa bersama bertempat di Panggung Taman Bukit Gelanggang.

Wali Kota Dumai, H. Paisal, SKM, MARS, unsur Forkopimda Kota Dumai, dan segenap lapisan elemen masyarakat ikut hadir dalam doa bersama ini.

Suasana khidmat penuh haru, tampak menyelimuti acara doa bersama. Ratusan pecinta sepakbola Kota Dumai dengan mengenakan berbagai atribut klub sepak bola pun turut meramaikan acara sebagai bentuk rasa solidaritas.

Diawal sambutan, Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto mengungkapkan, sebagai putra asli kelahiran Malang dirinya adalah Aremania yang setia sejak 1996 dan selalu mendukung Arema Malang setiap kali berlaga yang dulu masih bermain di stadium Gajayana.

“Aremania adalah supporter yang solid, tertib dan banyak dicontoh banyak suporter lainnya, tetapi ada satu momen duka yang terjadi yaitu tragedi yang menelan korban di stadium Kanjuruan. Update saat ini korban ada 131 orang,” ungkap Kapolres.

Diberitakan sebelumnya, kerusuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan, seusai laga derbi antara Arema FC vs Persebaya pada Sabtu (1/10/2022).

Ratusan nyawa supporter melayang, termasuk dua anggota Polri yang melakukan pengamanan juga meninggal dalam kejadian itu.

Lanjut Nurhadi, doa bersama ini diinisiasi sebagai bentuk suka cita dan solidaritas sebagai anak bangsa atas tragedi di Stadium Kanjuruhan, Malang.

“Kami menginisiasi kegiatan ini atas perintah Kapolda Riau untuk melaksanakan doa bersama di masing-masing kabupaten dan kota di provinsi, dengan mendoakan secara tulus dan ikhlas korban-korban tragedi,” tambah Kapolres.

contoh iklan